As Humans we always desire ease
ah.. as human we always desire ease. Itulah yang selalu saya inginkan dan saya harapkan terjadi dalam hidup saya, EASE, kemudahan. Segalanya ingin mudah atau dipermudahkan. Berhadapan dengan masalah atau kesulitan langsung mengecilkan nyali saya, seakan ciut dan mengempis hingga tak mampu mengudara dengan mudah. Padahal dalam firmanNya Allah mengutarakan ada kemudahan dibalik kesulitan itu sendiri. Namun, entah mengapa menghadapi kesulitan itu sendiri sungguh merupakan momok yang sangat menakutkan.
Saya harap esok saya dipermudah, atau kesulitan yang diberikan kepada saya mampu saya hadapi dengan baik dan mampu menemukan setiap titik kemudahan yang tersembunyi di balik kesulitan itu sendiri. Saya sungguh takut akan hari esok, ya... sungguh takut, karena saya sama sekali tak tahu menahu akan tantangan yang akan saya hadapi. mudah-mudahan jalan saya di koass ini lancar-lancar saja, walau ada batu-batu curam , mudah-mudahan mampu saya loncati, meski berdarah semoga perdarahannya tidak hebat sampai-sampai bisa menghabisi nyawa saya, saya ingin cepat lulus, semakin saya cepat lulus dan tidak mengulang , semakin kecil peluang saya untuk mempersulit ayah dalam membiayai pendidikan saya, semoga Allah memberkati ayah dan ibu saya atas segalanya yang mereka berikan untuk saya, anugrah terindah dari Allah adalah dilahirkan menjadi anak mereka, ah,, sungguh saya tidak ingin mengecewakan mereka. Tuhan bimbinglah hamba, semoga hamba bisa melewati detik-detik perjalanan di divisi kardiologi dengan baik, harapan hamba Lulus dengan nilai dan ilmu penuh berkah yang baik pula.amin
Saya harap esok saya dipermudah, atau kesulitan yang diberikan kepada saya mampu saya hadapi dengan baik dan mampu menemukan setiap titik kemudahan yang tersembunyi di balik kesulitan itu sendiri. Saya sungguh takut akan hari esok, ya... sungguh takut, karena saya sama sekali tak tahu menahu akan tantangan yang akan saya hadapi. mudah-mudahan jalan saya di koass ini lancar-lancar saja, walau ada batu-batu curam , mudah-mudahan mampu saya loncati, meski berdarah semoga perdarahannya tidak hebat sampai-sampai bisa menghabisi nyawa saya, saya ingin cepat lulus, semakin saya cepat lulus dan tidak mengulang , semakin kecil peluang saya untuk mempersulit ayah dalam membiayai pendidikan saya, semoga Allah memberkati ayah dan ibu saya atas segalanya yang mereka berikan untuk saya, anugrah terindah dari Allah adalah dilahirkan menjadi anak mereka, ah,, sungguh saya tidak ingin mengecewakan mereka. Tuhan bimbinglah hamba, semoga hamba bisa melewati detik-detik perjalanan di divisi kardiologi dengan baik, harapan hamba Lulus dengan nilai dan ilmu penuh berkah yang baik pula.amin
*kamar tercinta
menanti hari esok
*matikan laptop
merapikan buku
lompat di atas tempat tidur dan tidak lupa menyetel alarm
tomorrow is tough day, but i wish i can find the way to pass and understand every single clue inside it..
amin
amin
Friiii, I'm feeling what you're feeling right now :(
BalasHapusSemaaaaangaaaaaat for both of us! ;)
mkasiih say,, afri masuk kardio mulai besok, jadwal jaga padat,,, belm pun mengusaasi kerdio itu sendiri,, ditambah lagi ujian sudah ditentukan degan siapa, dan afri ujian dgan dr yang sangat ditakuti,, baru masuk saja sudah diuji, smga kita bisa menghadapi ini smuaa,,amin, smngat terus utk kita smuaa teman:)
Hapuskeep on fighting, sista!
BalasHapusinsya Allah.
kita semua sedang berusaha sekarang,
saat-saat genting begini, salah satu yang paling menyenangkan adalah mengetahui bahwa kita tidak sendirian :)
terima kasih sahabat :)
Hapus